Mimbaruntan.com, Untan – Telah berlangsung pemungutan suara di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura (Untan) untuk memilih Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa serta anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Untan, Selasa (5/3/2019).
Ketua KPPS FISIP, Abdurahman, mengatakan ada 1500 mahasiswa yang terdaftar sebagai pemilih. Namun ia menganggap jumlah daftar pemilih ini tidak menjadi kendala yang berarti.
“Sudah sesuai prosedur, kendalanya mungkin kurang personil KPPS. Karena mahasiswa banyak yang antri, jadi di kondisikan saja,” katanya.
Pernyataan tersebut dibenarkan oleh Adrianus Adri selaku anggota Badan Pengawas Pemirama (Banwasram). Kendala tersebut tidak serta merta dikarenakan kurangnya personel namun juga karena jumlah TPS yang sedikit dan akibatnya mahasiswa mengantri cukup panjang.
Baca Juga: Pemungutan Suara di FKIP Tidak Tepat Waktu
“Namun panjangnya antrian ini bahwa tingkat partisipasi mahasiswa FISIP dengan Pemirama ini sudah lebih baik dari tahun sebelumnya. Karena hanya 1 TPS di sini makanya antriannya panjang,” ujarnya.
Hafidz, mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi yang menjadi pemilih dan turut mengantri, mengaku jika ia sudah mengenal baik pasangan calon yang akan ia pilih nanti. Sehingga tidak menjadi kesukaran untuknya memilih.
“Kebetulan karena memang saya tergabung dalam organisasi yang sama dengan salah satu paslon. Jadi bisa dibilang saya mengenal dan tau seluk beluk dari pasangan calon tersebut,” ungkapnya.
Harapan datang dari Rivo, mahasiswa prodi Ilmu Administrasi Publik untuk Presma yang akan terpilih nantinya. “Harapannya mereka dapat merealisasikan visi dan misinya. Dapat mengabdi secara biajaksana dan menepati janji-janji mereka dan mengimplementasikan dalam kehidupan kampus maupun Universitas Tanjungpura,” pungkasnya.
Penulis: Vika dan Kiki
Editor : Aris Munandar