mimbaruntan.com,Untan—Kementerian Luar Negeri, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Tanjungpura (Untan) menggelar Diskusi Umum yang bertajuk “Menilai Kinerja Pemerintahan Jokowi-JK dalam Memberikan Dampak Terhadap Masyarakat Sipil” Sabtu,(11/4).
Kegiatan yang diselenggarakan di ruang C-1 fakultas Fisipol ini, dihadiri oleh beberapa pemateri dari OKP, yaitu Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang kota Pontianak, ketua pengurus cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kota Pontianak, ketua umum DPC gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GMNI) kota Pontianak dan berbagai Program pendidikan di Fisip Untan.
Menurut Susanto kegiatan ini, bertujuan untuk memberikan penilaian terhadap kebijakan pemerintah jokowi JK. “Hari ini teman-teman dapat memberikan penilaian yang berbeda terhadap kinerja pemerintahan kita, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik, sembako mahal, investasi di daerah didominasi oleh asing, dan nilai tukar rupiah dan segala macam” tutur Ketua BEM Fisip Untan ini.
“Setiap pergerakan harus ada analisis kritis untuk membangun isu dan memberikan solusi, upaya tersebut dapat kita dapatkan melalui diskusi kita ini” tutupnya.
Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang kota Pontianak juga mengatakan bahwa selama ini arah dan tujuan mahasiswa tidak jelas, tidak idealis dan tidak pragmatis. “Tujuannya ya memikirkan perut sendiri,” kata Basyar.
Reporter: Rotama
Editor: Irvan