mimbaruntan.com, Untan – Pendidikan khususnya di Kalimantan Barat (Kalbar) akhir-akhir ini menjadi sorotan publik, karena masih banyak dijumpai gedung-gedung sekolah di daerah pedalaman dan perbatasan yang jauh dari kata layak untuk dijadikan sebagai tempat belajar-mengajar para siswa.
banyak Anak-anak di daerah pedalaman yang kehilangan hak-hak dasarnya sebagai seorang pelajar, hal tersebut disebabkan karena faktor ekonomi keluarganya yang tidak mendukung, dan kurangnya kesadaran dalam diri masyarakat akan pentingnya pendidikan bagi anak-anak mereka.
Dalam hal ini, mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Tanjungpura (Untan) membentuk suatu gerakan pendidikan “Forum Duta Pendidikan Fkip Untan” dengan tujuan agar melahirkan generasi pemimpin yang membawa perubahan dalam dunia pendidikan, serta mampu membantu mengubah pola pikir masyarakat untuk lebih menyadari akan pentingnya pendidikan.
Diki Juliansyah, selaku anggota Duta Pendidikan Fkip Untan, mengungkapkan bahwa hadirnya Forum Duta Pendidikan Fkip Untan ini sangat diharapkan bisa membuat pendidikan di Kalbar menjadi semakin baik. “Saya harap rekan-rekan Duta Pendidikan Fkip Untan 2017 ini dapat bekerjasama untuk membangun pendidikan di daerah-daerah, bukan hanya di kota saja tetapi juga di daerah pedalaman dan perbatasan,” ujarnya Rabu (3/5).
Ia menambahkan, dalam rangka memajukan pendidikan di daerah terpencil, maka Duta Pendidikan Fkip Untan membuat suatu inovasi seperti mengadakan perpustakaan berjalan, donasi pakaian, buku-buku serta alat tulis untuk menunjang pendidikan bagi anak-anak yang membutuhkan. “Karena mereka sangat membutuhkan bantuan dari orang-orang yang peduli,” pungkasnya.
Penulis : Rosmela Dwi Utari
Editor : Dadang Ms