mimbaruntan.com, Untan – Memperingati hari lahir Pancasila, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura (Untan) menggelar Dialog dan Deklarasi Kebangsaan dengan tema “Pancasila Menjawab Tantangan Zaman (Disrupsi, Pandemi, Radikalisme, Penegakan Hukum dan HAM)” di Aula Magister (S2) FISIP Untan pada Sabtu, (12/6)
Riyoldi selaku Presiden Mahasiswa BEM FISIP Untan mengungkapkan bahwa hadirnya Dialog dan Deklarasi Kebangsaan ini bertujuan untuk memperkokoh rasa nasionalisme para pemuda disetiap perubahan dan perkembangan zaman.
“Deklarasi Kebangsaan ini dilakukan untuk mempetahankan dan memperkokoh rasa nasionalisme kita para pemuda dan mahasiswa agar tetap terjaga disetiap perubahan dan perkambangan zaman, sehingga dapat terhindar dari paham-paham radikalisme, penetrasi ideologi asing yang tidak sesuai dengan identitas bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Dialog dan Deklarasi Kebangsaan ini disiarkan pula secara langsung melalui platform Zoom Meeting dan dimoderatori oleh Reihan Abrari Ramadhan, Mahasiswa Hubungan Internasional FISIP Untan.
Hermanus, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) yang hadir sebagai salah satu narasumber memberikan apresiasi penuh terhadap Deklarasi Kebangsaan yang telah dilaksanakan oleh BEM FISIP Untan.
“Kegiatan ini tentu sangat baik sekali, kita sekali lagi memberikan apresiasi atas penyelenggaraan acara ini. Saya berusaha hadir dalam kapasitas sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalbar,” jelasnya.
Adapun dua narasumber lainnya yang turut meramaikan Dialog dan Deklarsi Kebangsaan ini adalah Syarif Amin Muhammad selaku Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar dan Heri Junius Nge yang merupakan Akademisi di FISIP Untan.
Diakhir acara, para pemateri dan seluruh peserta yang hadir bersama-sama melakukan Deklarasi Kebangsaan. Adapun poin-poin deklarasi sebagai berikut:
- Kami berkomitmen menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
- Memperkokoh Semangat “Persatuan Indonesia” dalam melawan dan memerangi Pandemi Covid-19 yang saat ini sedang dihadapi oleh Bangsa Indonesia.
- Kami Menyatakan bahwa Pancasila adalah Ideologi Bangsa Indonesia, UUD 1945 adalah Dasar Negara Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan kami sebagai Bangsa Indonesia, dan NKRI adalah harga mati Bangsa Indonesia.
Penulis: Velgie Widhi Meinandy (Anggota Komunikasi dan Informasi BEM FISIP Untan)
Editor: Monica Ediesca