mimbaruntan.com , Untan – Berangkat dari kepedulian terhadap Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang berintegritas dan tanpa kecurangan, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Untan mengadakan diskusi publik dengan tema “Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat Menuju Pilkada Kalimantan Barat yang Berintegritas”. Kegiatan ini berlangsung di ruang Video Conference Fakultas Hukum, Jum’at (14/1).
Diskusi publik ini menghadirkan pemateri yaitu Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalbar, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar, Wakil Kepala Polisi Daerah (Polda) Kalbar dan perwakilan dari Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalbar.
Muhammad Taufik Hidayat selaku Ketua BEM Fakultas Hukum mengungkapkan bahwa diskusi publik ini diadakan karena kepedulian terhadap Pilkada yang terintegritas. “Kita tahu Pilkada penuh dengan kecurangan-kecurangan, money politic dan sebagainya, daripada itu makanya hari ini kita menghadirkan dari berbagai pihak yang terkait dengan Pilkada nanti, seperti KPU, Bawaslu, KPID, MK dan Polda Kalbar khususnya,” ungkapnya, Jum’at (14/1).
Ia juga menambahkan bahwa masyarakat seharusnya jangan memilih pemimpin karena uang. ”Harapan saya khususnya,masyarakat harusnya paham gitu, jangan mudah kita menerima serangan fajar, kita memilih pemimpin karena uang, itukan salah, ini perlu pencerdasan kepada masyarakat dan ini juga terkait kepada Bawaslu sebagai pengawas pemilu,” ujarnya tegas.
Hal senada juga diungkapkan Miftahul Akhyar selaku Ketua Panitia Pelaksana. Ia mengatakan bahwa diskusi publik ini bertujuan untuk mensosialisasikan Pilkada kepada peserta kegiatan. ”Kegiatan ini untuk melakukan sosialisasi terhadap masyarakat, yang nantinya peserta ini kan berasal dari daerah semua artinya peserta ini menjadi pionir ke daerah masing-masing, sehingga ketika keluar dari kegiatan ini mereka sudah paham dan dapat mensosialisasikan terhadap tujuan dari kegiatan kita,sehingga nantinya Pilkada bisa berjalan dengan lancar dan sukses,” katanya.
Ia juga berharap Pilkada nanti dapat berjalan dengan lancar dan sesuai peraturan yang berlaku. ”Harapannya tetap terlaksana sesuai dengan amanah undang-undang dan sesuai dengan keinginan rakyat bahwasanya siapun yang terpilih nanti harus mengemban amanah rakyat,” harapnya.
Penulis: Fikri Rizki Firdaus
Editor : A.Rahman