mimbaruntan.com, Untan – “Hati saya masih tertinggal di sini, di Mapala ini ada rasa yang lebih besar dari sekedar rasa memiliki,” ujar Muhammad Safarudin, pria tua dengan tongkat alat bantu jalan di tangan kanannya, seorang anggota luar biasa Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Universitas Tanjungpura (Untan) saat ditemui di Aula Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Mapala yang ke-39, Rabu (27/10).
Mengusung tema “Mapala tangguh, Mapala Mampu Beradaptasi di Tengah Pandemi”, Kelvin ketua umum Mapala memaparkan, tema ini berawal dari rasa bangga seluruh anggota Mapala atas keberhasilan dalam beradaptasi di Tengah Pandemi dan mampu tetap produktif setelah setahun berkutat memikirkan strategi.
“Tema ini berawal dari karena kita mampu bangkit, di tengah pandemi ini banyak sekali halangan untuk kegiatan Mapala itu sendiri, tetapi Mapala selalu mampu bangkit dan memiliki strategi-strategi untuk tetap bergerak mencapai visi dan misinya yaitu lingkungan hidup, pengabdian masyarakat, dan lainnya,” ucapnya.
Annisa ketua panitia penyelenggara HUT Mapala menyampaikan dalam merayakan HUT Mapala yang ke-39 ini mereka telah melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan diantaranya vaksinasi massal, webinar ekosistem lokal, malam puncak, dan gathering internal Mapala. Ia juga menambahkan bahwa dalam persiapannya, panitia penyelenggara membutuhkan waktu lebih dari dua bulan hingga terlaksananya malam puncak.
“Kegiatannya akan ditutup dengan gathering internal yang mana semua rangkaian ini kami persiapkan selama lebih dari dua bulan hingga hari ini,” kata Anisa.
Tidak hanya mengungkapkan rasa cintanya terhadap Mapala, Muhammad Safarudin juga menyampaikan harapannya di HUT Mapala yang ke-39. Ia berharap Mapala bisa memperoleh perhatian lebih dari pihak rektorat untuk memenuhi kebutuhan Mapala.
“Harapan saya untuk Mapala di usia ke-39 tahun ini yaaa semoga rektorat bisa lebih perhatian lah dengan kebutuhan Mapala, misalnya dengan membangun dinding panjat untuk berlatih,” harapnya.
Penulis : Milenia Nadhita
Editor : Antonia Sentia