mimbaruntan.com, Untan – Menanggapi maraknya isu – isu provokatif yang mengatasnamakan kelompok tertentu, Bupati Kubu Raya, Rusman Ali, menyelipkan himbauan untuk masyarakat agar saling menghormati keberagaman di Indonesia.
“Kita harus hidup bersama dengan rukun dan damai. Saling penghormatan, inilah norma dasar dalam masyarakat majemuk,” cetusnya ketika menyampaikan sambutan pada seminar keagamaan yang diadakan oleh Keluarga Besar Mahasiswa Buddhis Universitas Tanjungpura (KBMB Untan) di Aula Kodam XII Tanjungpura (17/12).
Lebih lanjut, ia juga menekankan bahwa kemajemukan jangan sampai menciptakan diskriminasi dan egoisme. Tidak boleh ada kelompok yang merasa di atas kelompok yang lain. Komunikasi menjadi hal penting ketika gencarnya informasi-informasi beredar yang beraroma permusuhan. “Sikap intoleransi harus kita kikis dan hilangkan dengan cara membangun dialog dan bukan dengan menyebarkan permusuhan dan kebencian, apalagi perpecahan,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, ia juga menambahkan bahwa seharusnya kita bersyukur dengan masyarakat yang pluralistis. “Kita bersyukur dapat hidup berdampingan, rukun dan bersatu didaerah yang kita cintai,” tutur Rusman.
Penulis: Aris Munandar
Editor : Wirza Rachman