mimbaruntan.com, Untan — Mahasiswa Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Senam Bersama, Pendidikan Kesehatan, Pemeriksaan Kesehatan, dan Pengobatan Hipertensi Gratis” di Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangkaian stase komunitas dan keluarga sebagai bagian dari program pendidikan profesi.
Pada pagi (27/6), puluhan warga dari berbagai kelompok usia tampak antusias mengikuti kegiatan yang diawali dengan senam hipertensi dan aerobik. Gerakan senam yang dipandu instruktur tersebut dirancang untuk membantu mengontrol tekanan darah melalui aktivitas fisik ringan dan teratur.
Setelah senam, warga mengikuti penyuluhan kesehatan tentang hipertensi yang membahas definisi, penyebab, faktor risiko, serta langkah pencegahan melalui pola hidup sehat. Suasana semakin hidup saat warga berdiskusi langsung dengan tenaga kesehatan. Beberapa peserta bahkan menyampaikan kekhawatiran terkait riwayat tekanan darah tinggi dalam keluarga mereka.
Baca Juga: Mahasiswa Profesi Ners Untan Gelar Musyawarah Masyarakat Desa (Citizen Reporter)
Ketua pelaksana kegiatan, Rizki Munandar, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kami tidak hanya belajar teori, tetapi juga harus terjun langsung ke lapangan. Lewat kegiatan ini, kami ingin masyarakat sadar bahwa hipertensi bisa dicegah dan dikendalikan, mulai dari langkah kecil seperti olahraga dan rutin memeriksa tekanan darah,” jelasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan meliputi pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, asam urat, kolesterol, serta berat dan tinggi badan. Warga yang ditemukan memiliki tekanan darah tinggi didata dan diberikan rujukan ke Puskesmas Perumnas 1.

Dosen pembimbing akademik, Faisal Kholid Fahdi, menyatakan bahwa kegiatan ini memiliki nilai edukatif dan sosial yang seimbang. Menurutnya pelayanan kesehatan juga harus ada di lingkungan masyarakat secara langsung.
“Kami ingin membentuk mahasiswa yang tidak hanya terampil secara klinis, tetapi juga peka terhadap kebutuhan masyarakat. Pelayanan kesehatan tidak hanya di rumah sakit, tapi juga harus hadir di lingkungan warga seperti ini,” ujarnya.
Baca Juga: 25 Tahun Kematian Syafaruddin: Mahasiswa Tuntut Keadilan yang Tak Kunjung Tuntas
Ketua RW setempat, Nasrun, turut memberikan apresiasi atas inisiatif kegiatan. Ia berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkala untuk mendukung kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
“Kami sangat terbantu. Apalagi banyak warga yang jarang memeriksakan kesehatan karena akses terbatas atau takut ke puskesmas,” katanya.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan pembagian hadiah serta edukasi lanjutan mengenai pentingnya gaya hidup sehat. Dengan semangat promotif dan preventif, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang bahaya hipertensi dan pentingnya deteksi dini demi menjaga kualitas hidup yang lebih baik.
Press Release Mahasiswa Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura