mimbaruntan.com,Untan- Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Warta Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pontianak merayakan Hari Kebebasan Pers International dengan melaksanakan diskusi bersama anggota Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Pontianak yang dilaksanakan di Gazebo IAIN Pontianak, Sabtu (4/5). Kegiatan ini mengusung tema diskusi, “Ancaman Terhadap Kebebasan Pers di Indonesia” dan dipandu oleh salah satu jurnalis yang berkerja di RRI akrab dipanggil Bang Boy, dengan pemateri Andi Fachrizal seorang jurnalis independen dan Dian Lestari Ketua AJI Pontianak.
Wakil Rektor 3 IAIN, Abdul Mukti mengucapkan kata sambutan. Ia berharap diskusi tatap muka semacam ini tetap akan terus berlanjut. Farli Afif selaku ketua LPM Warta turut member kata sambutan sebelum masuk kedalam inti acara.
“Tujuan dilaksanakannya diskusi ini selain untuk memperingati Kebebasan Pers dunia adalah untuk berbagi pengalaman tentang kendala dan ancaman apa saja yang ada di lapangan, sehingga para jurnalis yang sudah berpengalaman ini dapat berbagi solusi untuk masalah yang dihadapi LPM,” ujar Farli.
Di dalam diskusi ini pemateri memaparkan tentang ancaman apa saja yang melemahkan kebebasan pers di Indonesia sebagai pemantik diskusi. Isi diskusi ini berisi topik berbagi pengalaman antar sesama jurnalis baik dari AJI maupun jurnalis LPM yang telah hadir.
“Semoga apa yang kita bicarakan hari ini akan terus digaungkan ketempat yang lain dan orang yang lain supaya tidak berhenti saja disini, supaya bukan hanya kita saja yang hadir disini yang bisa tau tapi juga bisa dibicarakan di lain-lain tempat,” harap Dian selaku Ketua AJI Pontianak.
Penulis : Maratushsholihah
Editor : Sekar A.M.