mimbaruntan.com,Untan—Sebanyak 122 perguruan tinggi yang tersebar di seluruh Indonesia akan tampil diacara National University Debating Championship (NUDC), acara debat tingkat nasional yang menggunakan bahasa inggris ini akan digelar pada tanggal 20-24 Agustus 2015 di Untan.
Uray Salaman, selaku panitia penyelenggara menegaskan bahwa NUDC ini bisa terselenggara karena ada kerja sama yang baik antara Dikti dan Untan. “Mereka yang lolos seleksi tingkat regional, dari regional 1 hingga regional 14, hal ini sebagai penjelas bahwa para peserta NUDC merupakan mahasiswa terbaik dari masing-masing universitas di Indonesia, baik Universitas Negeri maupun universitas swasta,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, ketua Panita mengatakan semua panitia sudah bekerja keras untuk memberikan pelayanan terbaik. Ia berharap semua peserta dalam keadaan sehat. “Tahun lalu di Batam itu ada enam puluh peserta yang sakit dan diinfus termasuk tim kita tidak bisa tampil karena karena cuaca dan makanan. Saya berharap hal itu tidak terjadi di Untan,” imbuh Dosen Untan ini.
Salah satu peserta NUDC mengaku sudah lama melakukan persiapan untuk menyambut lomba tahunan Kementrian Riset dan Teknologi Dikti ini. “Namanya debate bukan hanya lancar bahasa inggrisnya tapi pengetahuannya juga, kalau saya sih banyak membaca aja,” kata Hermanto mahasiswa Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru.
Risky peserta lainnya dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang mengaku sudah beberapa kali mengikuti kompetisi debat tingkat Nasional. Di Undip sendiri terdapat organisasi yang menaungi Debat English. Untuk dapat mengikuti NUDC ini, tim debat yang terdiri dari 3 mahasiswa harus melalui seleksi yang cukup panjang. Arifudin salah satu tim pendamping dari Universitas Lambungmangkurat mengungkapkan bahwa tim yang di bimbingnya merupakan tim yang lolos di tingkat Fakultas, Universitas, hingga tingkat Wilayah.” Lomba debat sangat sulit, karena selain penguasaan berbahasa Inggris, tapi juga merka harus memecahkan sebuah kasus, kalau hanya berbahasa Inggris, banyak orang yang bisa, namun yang sulit pemecahan sebuah kasus menggunakan bahasa Inggris,” jelasnya.
Semua peserta yang berjumlah 336 tersebut menginap di Hotel mercure dan Hotel Orchads.Peserta yang keluar sebagai juara akan berkesempatan mewakili Indonesia dalam ajang World Debating Championship.
Penulis: Arif, Irvan, Septi
Editor: Riko