Mimbaruntan.com, Untan – Pada Minggu, 24/07 lalu menjadi hari penutupan bagi serangkaian perlombaan dalam kegiatan Kejuaraan Bridge Terbuka ke-22 Piala Rektor dan Dekan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura, Pontianak. Kegiatan yang diikuti dari berbagai kontingen daerah di Kalimantan Barat ini diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Bridge Club (FTBC) yang merupakan sebuah organisasi yang bergerak di bidang olahraga bridge.
Kejuaraan yang berlangsung sejak Jumat (22/07) ini bertujuan untuk mengembangkan olahraga bridge di kalangan mahasiswa dan juga turut meningkatkan populasi atlet bridge di Kalimantan Barat. Muhammad Zakaria, selaku ketua panitia pelaksana turut menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan tali silaturahmi antar pemain Bridge yang dimana banyak pemain bridge yang mengikuti kejuaraan ini juga berasal dari alumni FTBC.
“Kejuaraan di fakultas teknik ini ya bisa dilihat dari antusias para peserta itu bukan orang asing sebenarnya. Peserta kita ini banyak abang-abang alumni, yang masih kuliah juga ada. Agar kita lebih akrab dengan angkatan yang di sebelum sebelum kita ini,” jelasnya.
Baca juga: Charity Project 2022: Menjadi Pemantik bagi Kampus untuk Kembali Mengadakan Event
Kegiatan yang dibuka oleh walikota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono ini memiliki dua kategori umum, dimana terdapat kategori open pair dan kategori U23. Zakaria memaparkan bahwa kejuaraan kali ini dihadiri sekitar 90 peserta yang berasal dari kategori yang berbeda-beda.
“Jadi untuk kejuaraan ini ada dua kategori, kategori open pair dan kategori U23. Nah, di dua kategori ini dibagi open team dan pasangan open dan yang U23 dengan pasangan U23. Jadi untuk jumlah seluruh peserta ini ada 14 tim, dan satu tim itu terdiri dari enam pemain, jadi kemungkinan total sekitar 90-an pemain,” paparnya.
Momon Herwanto, perwakilan dari tim yang menjuarai kategori beregu ini mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bagus, terutama untuk para anak-anak muda yang dapat menyalurkan minat dan bakat di olahraga bridge.
“Kegiatan ini sangat bagus. Piala rektor ini merupakan kegiatan tahunan yang bergengsi di tingkat provinsi bagi tim tim di kabupaten kota untuk memperebutkan piala rektor ini,” ungkapnya.
Baca juga: ACN 24: Berdonasi Lewat Konser Musik
Begitu pula dengan harapannya dalam kejuaraan ini. Ia berharap agar kegiatan ini dapat terus berjalan kedepannya agar olahraga bridge ini tetap tumbuh di Kalimantan Barat dan dapat melahirkan atlet-atlet baru kedepannya.
“Harapannnya kejuaraan ini tetap bisa selalu terselenggara agar adik-adik yang ada di Kalimantan Barat ini bisa menyalurkan minatnya dalam bermain bridge,” pungkasnya.
Reporter: Putri & Diva
Editor: Niel