Menyambut asa, di tengah padang yang gersang
Aksara tertahan di lisan, keringat berjatuhan
Terus menerus bekerja mengikis batuan
Abaikan sengatan panas sekitar
Hutan telah pergi, berpisah
Air sudah menghilang
Rasa tersiksa
Imbasnya…
Kemarau…
Akan menghampiri
Luasnya padang, terhampar
Alam dirusak, hutan berpulang
Hilang keasrian dan kesejukannya
Air keringat menetes, membasahi batuan
Reaksi timbul, batuan pecah harapan muncul
Ikut menyambut, di tengah padang yang menyengat
Penulis : M. Luthfi Abdurahman