mimbaruntan.com,Untan- Pandemi Covid-19 yang belum mereda membuat seluruh aktivitas Mahasiswa Universitas Tanjungpura (Untan) selama hampir satu tahun terakhir dilaksanakan tanpa tatap muka. Pelaksanaan wisuda juga tertunda. Hingga berita ini terbit, sebanyak tiga gelombang mahasiswa belum diwisuda, pihak rektorat tidak kunjung mendapatkan tanggal pasti pelaksanaannya. Meski demikian, penggunaaan Gedung Auditorium Untan untuk Resepsi Pernikahan tetap berlangsung.
Adalah Sekar, mahasiswi lulusan Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota 2016 yang masuk kedalam wisuda gelombang kedua, ia mengatakan bahwa setiap kali dirinya ditanya kapan wisuda selalu bingung menjawab apa, dirinya pun sudah mencoba mendatangi akademik kampus namun tidak juga mendapatkan jawaban.
“Besar harapan pelaksanaan wisuda bisa diselenggarakan secara tatap muka karena ini merupakan momen bersejarah sepanjang berkuliah. Tapi kalaupun harus dilaksanakan secara online, tentu saya juga mendukung hal tersebut. Yang terpenting kejelasan waktu saja mengingat ini sudah berselang cukup lama,” harapnya saat di wawancarai via WhatsApp, pada Jumat (26/02/21).
Hal yang sama juga dialami Fina, Mahasiswi lulusan Program Studi Farmasi 2016. Fina merupakan Angkatan wisuda gelombang satu yang menanti hadirnya hari bersejarah tersebut dalam hidupnya, saat ini seraya menunggu wisuda ia melanjutkan Pendidikan profesi apoteker.
“Setelah dinyatakan lulus saya memilih untuk menikah sekarang udah masuk usia kandungan delapan bulan, tapi tidak juga wisuda itu dilaksanakan, iya kita harus paham ini masa pandemi, tapi saya juga selalu mengaharapkan kebijakan yang diambil oleh pihak kampus untuk sesegara mungkin melaksanakan wisuda, baik hybrid maupun seperti biasa,” ungkapnya saat ditemui di Gedung Fakultas Kedokteran pada Jumat (26/02/21).
Baca juga : Sinyal Internet Hilang, Mahasiswa Rantau Terpaksa Pulang
Ia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap resepsi pernikahan yang kerap dilaksanakan di Gedung Auditorium Untan selama masa Covid, dimana seharusnya pelaksanaan wisuda dilakukan.
Menanggapi hal ini, Radian selaku Wakil Rektor Bidang Akademik mengatakan bahwa Untan sedang merancang konsep wisuda secara konvensional, hal ini dikarenakan hasil survei yang dilakukan pihak untan, hampir Sembilan puluh persen menginginkan wisuda secara offline.
“Selama Gubernur Kalbar tidak mengizinkan wisuda, ya kita tidak akan melakukan wisuda, siapa yang akan menanggung Ketika Satpol PP datang mengusir, Sebagian besar mahasiswa meminta offline jika dilihat dari survey yang telah dilakukan, jadi kita tidak menyiapkan wisuda online,” jelasnya saat ditemui di Gedung Rektorat pada Kamis (28/01/21).
Garuda Wiko selaku Rektor Untan menambahkan bahwa dirinya pun merindukan perhelatan wisuda namun untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pihak rektorat tetap memilih untuk mencari tanggal yang tepat untuk pelaksanaan wisuda. Ia juga menekankan bahwa penundaan wisuda tidak akan mencapai gelombang ke-empat.
Sedangkan perihal resepsi pernikahan yang dilaksanakan di Gedung Auditorium Untan, Garuda mengaku tak mengetahui apapun.
“Saya tidak terlalu jelas yang pasti ada pihak yang berwenang yang mengizinkan resepsi pernikahan itu. Dan itu bukan merupakan bentuk usaha penyewaan dari Untan, saya kurang paham dengan hal penyewaan gedung itu,” pungkas Garuda saat dijumpai di Gedung Rektorat lantai 3, Rabu (24/02/21).
Reporter : Ersa
Penulis : Tri Pandito Wibowo
Editor : Mara