mimbaruntan.com, Untan—Sejak awal Januari wilayah parkiran di FKIP sudah berbeda, semenjak tidak ada tukang parkir yang berada di FKIP dan mahasiswa pun harus memarkirkan motornya sendiri. Banyak dari mahasiswa dapat merapikan motornya dengan baik namun banyak juga mahasiswa yang masih meletakkan motornya sembarangan. “Yang penting kite sadar, kan kite yang sendiri yang protes adenya tukang parkir. Kalo gitu pandai-pandai kitelah rapikan sorang,” ujar Suma saat ditanyai, Sabtu (16/1).
Sesama mahasiswa saling mengeluhkan mahasiswa yang tidak bisa merapikan motornya dengan baik. Motor yang diletakkan sembarangan dapat mempersulit motor yang lainnya untuk masuk dan keluar jalan. Di area parkiran FKIP dekat dengan Musholla memang banyak mahasiswa yang meletakkan sembarangan.
“Lagian juga udah dituliskan plang nye, harus dari kesadaran mahasiswa sendiri lah yang sadar, kan udah ndak bayar,“ ujar Dina kepada reporter Mimbar Untan.
FKIP juga sedang menerapkan peraturan baru untuk area parkir, yakni ada jalur untuk parkir dan ada plang yang tertancap agar mahasiswa lebih tertib dalam merapikan motornya.
Penulis : Laily L.
Editor : Septi Ds