Kehadiranmu bagai oase di padang pasir
Kedatanganmu membuat harapanku membumbung tinggi agar segala jerat dapat sejenak mengendur
Karenamu, isi kepala seakan meleleh sebelum akhirnya membeku kembali
Semua benci tanpamu
Semua butuh akanmu
Tapi…
Keadaanmu mengundang prihatin
Usiamu tak lama lagi
Tak seperti awal kedatanganmu
Dan kau menuntutku bersiap
Bersiap sebelum kau benar-bebar pergi entah kemana
Pergilah…
Aku sudi kau pergi
Aku siap tanpamu
Walaupun kebutuhan akanmu tak pernah tercukupi
Kini…
Tiada lagi kenikmatan yang selalu kau suguhkan
Tiada lagi luang yang dapat menjadi uang
Semua berganti dengan sebuah jalan perjudian
Berganti dengan kepalsuan
Berganti dengan segala dikte yang seakan membuatku belum merdeka
Selamat jalan …
Kedatanganmu akan selalu dinanti para pemburu
Akan kusiapkan temali ribuan inci agar kedatanganmu berikutnya lebih bermakna
Oleh : Najib Amrulah