Dasar kau si mulut besar!
Bukannya kau yang menjanjikan perdamaian?
Nyatanya ‘janji’ itu hanya untuk dirimu sendiri
Dan demi ‘damai’ itu kau usir kami
Sial! Kau tak punya hati!
Kami tidak perna meminta
Penghakiman yang berkedok aspirasi
Perdebatan yang timpang sana – sini
Cuih! Jangan undang kami dalam diskusi!
Dan kau benar pun apalah artinya
Jika darah kami yang tak bersalah tumpah karenanya
Pada akhirnya ‘benar’ itu tak lain dari perisai
Yang menutup busuknya kau punya perangai
Mulutmu adalah neraka bagi semua orang kecuali kau
Silahkan jadi tuhan dan lakukan apa yang kau mau
Laknat kami sepuasnya, hukum saja sesukamu
Jika dalam penderitaan kami ada surgamu
Persetan kau si mulut besar!
Penulis : Ibnoodle