mimbaruntan.com, Untan- Acara pesta olahraga lari bertajuk International Dragon Boat segera dilaksanakan di Kota Pontianak. Acara yang digelar oleh Sporta Indonesia ini akan dilaksanakan September 2019 mendatang, sekaligus merayakan kulminasi matahari atau hari tanpa bayangan.
Guna menyukseskan acara tingkat internasional ini, pihak penyelenggara melakukan pengecekan lokasi cabang olahraga dragon boat untuk kesiapan dan promosi kegiatan olahraga tersebut, Jum’at, (26/7).
Adapun dalam pelaksanaan, turut dihadiri oleh Wali Kota Pontianak, Wadan Lantamal XII Pontianak, Dandim 1207, Kapolresta Pontianak, Rektor Universitas Tanjungpura, Ketua KONI Kota Pontianak, Ketua PODSI Kalbar, Ketua Podsi Pontianak, Yayasan Bhakti Suci serta seluruh atlet dayung Kota Pontianak yang akan bertarung dalam International Dragon Boat nantinya.
Ongky Lesmana, Ketua Umum Sporta Indonesia menyatakan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini guna menjadikan Pontianak sebagai tujuan pusat olahraga dan pariwisata.
“Event yang akan dilaksanakan dalam momen titik kulminasi matahari di tanggal 20-22 September ini diharapkan menjadi tujuan sport and tourism untuk potensi yang besar bagi masyarakat Kota Pontianak,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa demi kelancaran event ini, pihaknya juga akan bekerjasama dengan TNI dan POLRI dalam hal menjaga kondusifitas dan keamanan. Lebih jauh, dukungan dari berbagai pihak juga sangat penting dalam terselenggaranya event ini nantinya.
“Dalam kelancaran event nantinya, untuk pihak keamanan kita bekerjasama dengan POLRI dan TNI serta dinas terkait lainnya agar sukses bersama. Kegiatan ini juga turut didukung penuh oleh Disporapar Kota Pontianak, KONI Kota Pontianak, PODSI Kota Pontianak dan PODSI Kalbar. Olahraga dayung ini menjadi potensi yang bagus agar mendatangkan wisatawan ke Kota Pontianak,” tambahnya.
Dukungan penuh oleh Edi Rusdi Kamtono yang menyatakan bahwa Potensi Sungai Kapuas sebagai sungai terpanjang sangat cocok digunakan sebagai ajang penarik wisatawan.
“Sungai Kapuas sebagai sungai terpanjang ini potensi yang kita manfaatkan untuk kejuaraan International Dragon Boat dan Khatulistiwa Run yang akan dilaksanakan pada saat kulminasi matahari. Nantinya kita akan mengudang negara-negara sahabat selain atlet-atlet Indonesia dan Kalimantan Barat sehingga nantinya dapat menarik wisatawan untuk datang ke Pontianak,” ungkapnya.
Lebih jauh, ia juga menyatakan harapannya dengan terselenggaranya event International Dragon Boat dan Khatulistiwa Run 2019 nantinya.
“Mudah-mudahan event ini dapat menjadi event tahunan tetap yang memberikan manfaat positif bagi seluruh olahraga dayung dan seluruh masyarakat Kota Pontianak,” pungkasnya.
Penulis: Rio Pratama
Editor: Nurul R.