mimbaruntan.com, Untan – Bulan Ramadhan adalah bulan suci dimana sangat dinanti-nanti oleh umat Muslim karena merupakan bulan yang penuh berkah. Namun bukan puasa bukanlan alasan untuk tidak beraktivitas, seperti kuliah misalnya, hanya saja waktu perkuliahan tidak akan sama selama bulan Ramadhan dengan bulan lainnya. Hal inilah yang dilakukan beberapa program studi (prodi) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan menerapkan perubahan jadwal perkuliahan.
“Sebenarnya dengan tidak diadakan perubahannya jadwal tetap efektif hanya saja mungkin waktu selesainya perkuliahan yang mendekati waktu maghrib, sehingga disiasati waktunya dengan mengurangi jam perkuliahan sehingga malam fokus dengan ibadah shalat terawih,” terang Lukanulhakim sebagai dosen prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Kamis (09/06).
Mengurangi jam kuliah ini memang selalu dilakukan selama bulan Ramadhan namun ada beberapa prodi yang belum mengetahui hal tersebut. Sehingga bagi mahasiswa dan dosen yang tidak mengetahui perubahan akan menimbulkan terganggunya jadwal lain.
Ika selaku dosen jurusan Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial (PIIS) mengatakan bahwa memang ada perubahan jadwal selama Ramadhan dan ada beberapa prodi yang belum mengetahuinya.
Meski belum merata perubahan jadwal tersebut, tetapi hal ini dirasa tidak masalah oleh mahasiswa FKIP. Yuli Sri mengatakan perkuliahan reguler A dan reguler B akan bergantian memakai ruangan kuliah. “Dengan perubahan jadwal ini tetap efektif, karena anak reg A juga harus bagi-bagi kelas sama anak reg B kemungkinan ada jam atau mata kuliah yang di pangkas atau jam mengajarnya yang semakin di perpendek. Soalnya kalau tidak diperpendek jam mengajarnya, terawihnya tertinggal,” terangnya.
Ia menambahkan, selama bulam Ramadhan ada beberapa dosen yang jarang masuk karena memang sedang ada kegiatan diluar namun jam kuliah nya akan diganti diluar jam kuliah.
Hal berbeda diungkapkan salah satu mahasiswa Pendidikan Biologi, ia sempat kaget ada perubahan jadwal karena ia mengira selama bulan Ramadhan perkuliahan ditiadakan namun ternyata perkuliahan tetap berlangsung tetapi jamnya dikurangi. “Karena juga dapat mempermudah teman-teman yang menjalankan puasa,” katanya.
Penulis : Meisuri, Cindy, Lely, Rio, Ainun, Anis
Editor : Isa Oktaviani