Pembangunan gedung Prodi Sistem Komputer (Siskom) di samping Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), saat ini menimbulkan beragam dugaan, di tambah lagi adanya perbedaan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) Prodi Siskom yang berbeda dengan NIM Fakultas MIPA, satu diantaranya isu pembentukan Fakultas Ilmu Komputer Untan.
Sampai saat ini belum ada kepastian kapan pembentukan Fakultas Ilmu Komputer. “ Belum diketahui kapan pasti jadinya ilmu komputer, karena itu kebijakan semua pihak terutama Senat Universitas Tanjunpura dan rektor Universitas Tanjungpura”, ujar Sekjur Siskom, Dedy Priyanto,St.Mt. Ia juga menjelaskan selain untuk didirikannya fakultas ada syarat-syarat yang harus dipenuhi satu diantaranya harus memiliki minimal tiga atau dua Prodi.
Sementara ini proses pendirian fakultas itu belum diketahui sudah sampai mana. Namun, gedung kuliah telah terbangun yaitu di samping Fakultas MIPA. “Gedung yang dibuat walaupun di peruntukan pada Prodi Siskom Untan, dari segi struktural masih dibawah naungan Fakultas MIPA karena masih satu fakultas” ujar Dedy.
Tentang kepastian Fakultas Ilmu Komputer dibuka, Oda dan Fiqi, mahasiswa Prodi Siskom berharap agar pendirian fakultas ini bisa cepat terlaksana, karena Prodi Siskom sangat berbeda dari Fakultas MIPA dan harus bisa dikembangkan lagi. “ Harapan kami Prodi Siskom mempunyai gedung sendiri, pengajar yang berkualitas dibidangnya, fasilitas yang memadai dan terakreditasi” ungkap Oda dan Fiqi.
Kondisi perkuliahan yang baik, sesuai dengan iuran yang dikeluarkan juga menjadi tuntutan mahasiswa Prodi Siskom. Terutama gedung sendiri untuk melakukan pembelajan dengan nyaman sehingga tidak perlu lagi menumpang di gedung Fakultas Mipa yang sudah sangat padat. “ Biarlah duduk lesehan tanpa kursi di tempat sendiri itu akan lebih baik daripada menumpang di tempat orang” ungkap Fiqi. Cahyani & Putri)