mimbaruntan.com,Universitas Tanjungpura– Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Tanjungpura (Untan) mengadakan deklarasi damai untuk menyambut kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB). Beberapa perwakilan BEM dari semua fakultas hadir untuk mengikuti kegiatan tersebut di Gedung Pobu Untan Senin(1/9).
Menurut Rahmat, Ketua BEM Untan acara ini bertujuan untuk membangun kebersamaan dan komunikasi antar fakultas. “Kumpul hari ini tujuannya hanya satu. Kita ingin satu niat, yaitu PMB damai,” ungkap Rahmat.
Rahmat menambahkan bahwa BEM Untan telah membentuk tim untuk memantau segala kegiatan yang diadakan disetiap fakultas. “Kita bentuk tim yang jadi utusan BEM Untan ke fakultas, kita tidak bisa memaksimalkan semua pengurus BEM karena mereka juga panitia PMB dan saya sendiri akan standby di suatu tempat untuk menunggu informasi,” tambahnya.
Rahmat menegaskan jika ada oknum mahasiswa yang mencoba untuk memanaskan suasana maka pihaknya akan berlaku tegas. “Kalau ada oknum yang memanaskan suasana,tangkap dan pisahkan,” tegasnya.
BEM Untan juga menginginkan PMB gabungan. Namun, ide itu ditolak Pihak Untan lantaran waktu yang tidak memungkinkan sehingga BEM Untan mengurungkan niatnya untuk mengadakan kegiatan tersebut namun BEM Untan tetap akan mengadakan PMB gabungan ditahun yang akan datang. “Hasil analisa BEM Untan problem terjadinya konflik antar fakultas ialah tingginya doktrin fakultas sebelum adanya doktrin kebersamaan. maka harapan saya kedepan itu ada forum bersama atau PMB Untan untuk memasukan nilai ke Untanan jadi sebelum mereka masuk ke fakultas mereka sudah ada rasa kebersamaan karena saya melihat di UGM dan di ITB mereka kumpul bersama dan kita ini se Untan loh satu keluarga maka kedepan tidak ada lagi masalah dengan warna Fakultas karena kita sama satu Untan,” pungkasnya.
REPORTER : Septi,Maulini dan Brigita Mina